Jumat, 08 Juni 2012

10 Pemain Terbaik Piala Eropa Sepanjang Masa

Sepakbola adalah pertandingan tim, 11 pemain lawan 11 pemain. Akan tetapi, dalam beberapa momen, ada satu sosok yang menjadi pembeda dalam sebuah pertandingan.

Berikut 10 pemain yang terbaik sepanjang sejarah Euro di gelar menurut goal.com.

10. Xavi Hernandez



Salah satu playmaker terbaik yang pernah dimiliki spanyol. Xavi adalah bintang pertunjukan dan motor permainan Spanyol di Euro 2008.

Mencetak gol pembuka di semifinal atas Rusia. Juga secara kontinu memberikan umpan - umpan cantik kepada Fernando Torres sepanjang turnamen. Xavi juga mendapat gelar pemain terbaik Euro 2008.

9. Peter Schmeichel



Peter Schmeichel adalah kiper terbesar dari generasinya.

Yang paling legendaris adalah penyelamatan heroiknya selama turnamen Euro 1992 yang membawa Denmark memenangi Euro untuk pertama kalinya. Penyelamatan tendangan penalti dari tembakan Marco van Basten di semifinal dan penampilannya melawan Jerman di final benar-benar luar biasa.

8. Paolo Maldini



Bek kiri terbesar sepanjang sejarah. Paolo Maldini adalah model konsistensi, dibuktikan dengan fakta bahwa dari empat kali piala Eropa yang diikutinya, ia terpilih tiga kali sebagai Tim All-Star.

Dia meledak ke panggung dunia ketika masih berumur 19 tahun pada Euro 1988 di Jerman. Saat itu Ia membungkam pemain Spanyol terbaik, Michel.


7. Dino Zoff



Rekor Euronya luar biasa. Dalam tujuh pertandingan dibagi antara dua turnamen, tiga di antaranya dengan perpanjangan waktu, Zoff hanya kebobolan dua gol.

Debut internasionalnya dimulai ketika perempat final Euro 1968 saat melawan Bulgaria pada leg kedua.

Setelah itu Zoff lalu menjadi andalan Italia dalam menyingkirkan Uni Soviet di semifinal dan Yugoslavia di final dengan clean sheetnya.

6. Guter Netzer



Ketika membahas gelandang terbaik sepanjang masa, nama Gunter Netzer sering diabaikan.

Namun, perlu diingat bahwa dia seorang diri menghancurkan Inggris pada perempat final leg pertama pada Euro 1972 di Wembley. Saat itu Netzer menunjukkan magisnya dari awal sampai akhir pertandingan dan ditutup dengan penalti yang membenamkan inggris di depan publik sendiri dengan skor 3 - 1.

Netzer mengulangi kembali pertunjukan magisnya saat semifinal dan final dengan menghancurkan Uni Soviet 3 - 0. Sayang ia tidak pernah bisa bersinar di Piala Dunia.


5. Dragan Dzajic



Dragan Dzajic dianggap sebagai sayap kiri terbaik piala Eropa. Ia adalah pemain terbaik di acara di Euro 1968.

Dia dikenang saat tendangan lobnya meruntuhkan juara dunia saat itu, Inggris di semi final Euro 1968. Di final Ia juga nyaris mencetak sejarah untuk Yugoslavia sebelum golnya ke gawang Italia disamakan oleh Angelo Domenghini.


4. Zinadine Zidane



Zidane berada di puncak karirnya ketika membawa Les Bleus juara Piala Dunia 1998 dan juara Euro 2000.

Euro 2000 adalah Zidane show. Zidane memragakan seni sepak bola kelas wahid dengan gaya khasnya 'Marseilles Turn'. Di perempat final tendangan bebas magisnya meruntuhkan Spanyol. Di semi final penalti golden goalnyah menyudahi perlawanan Portugal. Di final Italia harus mengakui Les Blues sebagai juara.


3. Franz Beckenbauer



Tim Jerman Barat yang menang di Belgia pada tahun 1972 sering kali dianggap sebagai tim internasional terbaik Eropa yang pernah dihasilkan. Dan pemimpin die Mannschaft tentu saja adalah Franz Beckenbauer, pemain terbesar jerman sepanjang sejarah.

Pada Euro 1972 Beckenbauer menginspirasi teman-temannya untuk menjuarai piala eropa dengan menghancurkan Uni Soviet 3-0 di final. Empat tahun kemudian, 'Der Kaiser' membawa jerman menjadi runner-up, setelah hampir saja juara, karena kalah adu penalti melawan Cekoslovakia di final.

2. Marco van Basten



Ikon heroiknya Belanda pada Euro 1988. Dikenal atas kekuatannya dalam penguasaan bola, kemampuan taktis serta tendangan keras dan volinya yang spektakuler. Saat itu Marco van Basten tampil sebagai top skorer dengan lima gol. dan menahbiskan dirinya sebagai pemain terbaik Euro 1988.

Hat-tricknya di menit - menit akhir di babak grup menyingkirkan Inggris. Turn n shotnya juga menyingkirkan favorit juara sekaligus tuan rumah saat itu: Jerman Barat. Tapi Van Basten akan selalu dikenang atas apa yang dilakukannya di final saat ia melepaskan tendangan voli super ajaib dari sudut yang tampaknya mustahil untuk menghabisi Uni Soviet 2-0.

Itulah gol Euro terhebat sepanjang sejarah

1. Michel Platini



Euro 1984 adalah Euronya Platini. Ia mencetak gol - gol yang luar biasa sepanjang turnamen, termasuk dua hat-trik. Total Ia mencetak 9 gol.

Di semi final lawan Portugal Platini menggemuruhkan stadion. Golnya saat menit ke 119 menyudahi perlawanan Portugal 3-2. Di final kembali ia memecah kebuntuan melalui gol tendangan bebas yang akhirnya membawa kemenangan 2-0 atas Spanyol.

Dia lah pengumpan terbaik yang pernah ada...

Dan yang selalu dikenang sebagai orang yang sendirian memenangkan Piala Eropa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar