Jumat, 08 Juni 2012

Sejarah Operating System

Setelah banyaknya OS yang baru seperti Windows Xp, vista, windows 7 Linux dan Machintos,  saya berpikir bahwa mungkin ada baiknya untuk mengingatkan diri kita kepada kenangan operating system yang ada sejak komputer diciptakan sehingga kita tidak akan lupa awal dari operating system dari dahulu hingga saat ini yang berkembang dengan pesat.

CP/M – Dibuat kembali pada tahun 1976, baris perintah ini berbasis Sistem Operasi dikembangkan untuk menyediakan 8-bit komputer pengguna dengan cara yang lebih mudah mengelola yang paling mendasar fungsi komputer, seperti juga menginstal dan aplikasi pemrograman. Akan adil untuk mengatakan bahwa MS-DOS muda sangat erat didasarkan pada CP / M dan memang banyak dari struktur Sistem Operasi dan perintah tetap dipertahankan.

DOS – Tentu saja, sebenarnya ada beberapa rasa yang berbeda dari DOS yang tersedia dari berbagai vendor tapi MS-DOS adalah salah satu yang digunakan oleh sebagian besar. Dirilis pada tahun 1981, Microsoft terus mengembangkan Sistem Operasi ini sampai saat peluncuran Windows 95, di mana titik itu dihapus. DOS adalah Sistem Operasi berbasis perintah tanpa bentuk antarmuka grafis yang tetap populer bahkan setelah pengenalan Windows disebabkan oleh kenyataan bahwa tidak hanya itu hardware lebih cepat dan kurang intensif, tetapi juga bahwa hal itu sebenarnya diperlukan sebagai dasar untuk Windows untuk menjalankannya. Up sampai Windows 95, komputer Anda akan dibeban ke dalam DOS secara default dan orang-orang yang ingin menggunakan Windows akan benar-benar harus membutuhkan dos sebagai MS-DOS untuk Sistem Operasi sekunder.

GEOS –  Ini sangat kompak Sistem Operasi Grafis awalnya dirancang untuk Commodore 64; sebuah mesin hanya dengan 64k RAM dan 1 MHz processor. Dirilis pada tahun 1986 oleh sebuah perusahaan bernama Berkeley Softworks, GEOS kemudian menjadi tercepat ketiga menjual Operating System di dunia pada satu tahap. Meskipun persyaratan sistem miniscule ridiculously, lincah GEOS adalah Sistem Operasi yang tampak sangat mirip dengan MacOS yang berjalan pada mesin seharga sepuluh kali harga softwarenya.

OS/2 – Awalnya usaha patungan antara IBM dan Microsoft pada tahun 1987, pada satu titik Microsoft dipublikasikan bersikeras bahwa OS / 2 adalah masa depan dan secara teknis, itu lebih unggul. Namun Microsoft berhasil membundel Windows 3.0 dengan banyak PC baru (sebuah taktik mereka telah dapat melanjutkan sampai selama bertahun-tahun) dan karena itu OS / 2 menjadi dianggap sebagai alternatif yang mahal. Tidak mengejutkan, perkawinan antara kedua perusahaan menghantam pasar dan meskipun IBM solid sampai 2001, OS / 2 tidak pernah berhasil untuk menikmati keberhasilan yang dimiliki Windows.

AmigaOS – Amiga OS patut dikenang sebagai salah satu yang paling revolusioner dalam sejarah Operating System dan itu merupakan teknologi yang luar biasa butuh waktu bertahun-tahun untuk Windows untuk mengejar ketinggalan. The AmigaOS yang awalnya diperkenalkan kembali pada 1985 untuk Commodore Amiga baris mesin dan tidak hanya itu lincah, stabil dan sangat penuh fitur tetapi juga termasuk dukungan untuk multitasking; sesuatu yang kita anggap sudah seharusnya sekarang dimunculkan kembali tapi grail komputasi kembali kemudian. Sayangnya masalah keuangan di Commodore menyebabkan kebangkrutan yang mengakibatkan sebagian besar pembangunan di platform Amiga ditinggalkan.

10 Pemain Terbaik Piala Eropa Sepanjang Masa

Sepakbola adalah pertandingan tim, 11 pemain lawan 11 pemain. Akan tetapi, dalam beberapa momen, ada satu sosok yang menjadi pembeda dalam sebuah pertandingan.

Berikut 10 pemain yang terbaik sepanjang sejarah Euro di gelar menurut goal.com.

10. Xavi Hernandez



Salah satu playmaker terbaik yang pernah dimiliki spanyol. Xavi adalah bintang pertunjukan dan motor permainan Spanyol di Euro 2008.

Mencetak gol pembuka di semifinal atas Rusia. Juga secara kontinu memberikan umpan - umpan cantik kepada Fernando Torres sepanjang turnamen. Xavi juga mendapat gelar pemain terbaik Euro 2008.

9. Peter Schmeichel



Peter Schmeichel adalah kiper terbesar dari generasinya.

Yang paling legendaris adalah penyelamatan heroiknya selama turnamen Euro 1992 yang membawa Denmark memenangi Euro untuk pertama kalinya. Penyelamatan tendangan penalti dari tembakan Marco van Basten di semifinal dan penampilannya melawan Jerman di final benar-benar luar biasa.

8. Paolo Maldini



Bek kiri terbesar sepanjang sejarah. Paolo Maldini adalah model konsistensi, dibuktikan dengan fakta bahwa dari empat kali piala Eropa yang diikutinya, ia terpilih tiga kali sebagai Tim All-Star.

Dia meledak ke panggung dunia ketika masih berumur 19 tahun pada Euro 1988 di Jerman. Saat itu Ia membungkam pemain Spanyol terbaik, Michel.


7. Dino Zoff



Rekor Euronya luar biasa. Dalam tujuh pertandingan dibagi antara dua turnamen, tiga di antaranya dengan perpanjangan waktu, Zoff hanya kebobolan dua gol.

Debut internasionalnya dimulai ketika perempat final Euro 1968 saat melawan Bulgaria pada leg kedua.

Setelah itu Zoff lalu menjadi andalan Italia dalam menyingkirkan Uni Soviet di semifinal dan Yugoslavia di final dengan clean sheetnya.

6. Guter Netzer



Ketika membahas gelandang terbaik sepanjang masa, nama Gunter Netzer sering diabaikan.

Namun, perlu diingat bahwa dia seorang diri menghancurkan Inggris pada perempat final leg pertama pada Euro 1972 di Wembley. Saat itu Netzer menunjukkan magisnya dari awal sampai akhir pertandingan dan ditutup dengan penalti yang membenamkan inggris di depan publik sendiri dengan skor 3 - 1.

Netzer mengulangi kembali pertunjukan magisnya saat semifinal dan final dengan menghancurkan Uni Soviet 3 - 0. Sayang ia tidak pernah bisa bersinar di Piala Dunia.


5. Dragan Dzajic



Dragan Dzajic dianggap sebagai sayap kiri terbaik piala Eropa. Ia adalah pemain terbaik di acara di Euro 1968.

Dia dikenang saat tendangan lobnya meruntuhkan juara dunia saat itu, Inggris di semi final Euro 1968. Di final Ia juga nyaris mencetak sejarah untuk Yugoslavia sebelum golnya ke gawang Italia disamakan oleh Angelo Domenghini.


4. Zinadine Zidane



Zidane berada di puncak karirnya ketika membawa Les Bleus juara Piala Dunia 1998 dan juara Euro 2000.

Euro 2000 adalah Zidane show. Zidane memragakan seni sepak bola kelas wahid dengan gaya khasnya 'Marseilles Turn'. Di perempat final tendangan bebas magisnya meruntuhkan Spanyol. Di semi final penalti golden goalnyah menyudahi perlawanan Portugal. Di final Italia harus mengakui Les Blues sebagai juara.


3. Franz Beckenbauer



Tim Jerman Barat yang menang di Belgia pada tahun 1972 sering kali dianggap sebagai tim internasional terbaik Eropa yang pernah dihasilkan. Dan pemimpin die Mannschaft tentu saja adalah Franz Beckenbauer, pemain terbesar jerman sepanjang sejarah.

Pada Euro 1972 Beckenbauer menginspirasi teman-temannya untuk menjuarai piala eropa dengan menghancurkan Uni Soviet 3-0 di final. Empat tahun kemudian, 'Der Kaiser' membawa jerman menjadi runner-up, setelah hampir saja juara, karena kalah adu penalti melawan Cekoslovakia di final.

2. Marco van Basten



Ikon heroiknya Belanda pada Euro 1988. Dikenal atas kekuatannya dalam penguasaan bola, kemampuan taktis serta tendangan keras dan volinya yang spektakuler. Saat itu Marco van Basten tampil sebagai top skorer dengan lima gol. dan menahbiskan dirinya sebagai pemain terbaik Euro 1988.

Hat-tricknya di menit - menit akhir di babak grup menyingkirkan Inggris. Turn n shotnya juga menyingkirkan favorit juara sekaligus tuan rumah saat itu: Jerman Barat. Tapi Van Basten akan selalu dikenang atas apa yang dilakukannya di final saat ia melepaskan tendangan voli super ajaib dari sudut yang tampaknya mustahil untuk menghabisi Uni Soviet 2-0.

Itulah gol Euro terhebat sepanjang sejarah

1. Michel Platini



Euro 1984 adalah Euronya Platini. Ia mencetak gol - gol yang luar biasa sepanjang turnamen, termasuk dua hat-trik. Total Ia mencetak 9 gol.

Di semi final lawan Portugal Platini menggemuruhkan stadion. Golnya saat menit ke 119 menyudahi perlawanan Portugal 3-2. Di final kembali ia memecah kebuntuan melalui gol tendangan bebas yang akhirnya membawa kemenangan 2-0 atas Spanyol.

Dia lah pengumpan terbaik yang pernah ada...

Dan yang selalu dikenang sebagai orang yang sendirian memenangkan Piala Eropa

Hacker yang Melegenda

Dunia komputer kaya dengan sejarah hacker yang memberikan sumbangan bagi kemajuan ilmu komputer dan mempertajam bentuk komputasi, internet dan jaringan yang kita nikmati saat ini. Bahkan dalam beberapa kasus mereka melakukannya seorang diri.
Dan meskipun benar ada para hacker Black Hat yang ada di belakang internet, mencuri dan mengakibatkan chaos, ada juga hacker-hacker White Hat yang menggunakan komputer mereka untuk kebaikan. Ada juga jenis hacker yang sangat berbeda : sosok jenius. Mereka semua memainkan perannya masing-masing, besar dan kecil, dalam melahirkan dunia komputer yang ada saat ini. Berikut 10 diantara yang terbesar :

Konrad Zuse

Kita mulai dengan Konrad Zuse, yang dianggap sebagai hacker komputer yang pertama. Bukan dalam artian hacker di istilah modern saat ini, tetapi tanpa dia tidak ada hacker saat ini.
Zuse membuat komputer pertama di dunia yang sepenuhnya dapat diprogram (atau dalam istilah mereka disebut Turing-lengkap), yang dikenal dengan Z3.
Dimulai dari Z1, yang dikerjakan sendiri oleh Zuse di apartemen orang tuanya dan selesai pada tahun 1938. Zuse akhirnya mendapatkan dukungan dari pemerintah Jerman, yang kemudian melahirkan evolusi dari Z1 ke Z3 yang selesai pada tahun 1941 dan dianggap sebagai nenek moyang komputasi modern.

John “Captain Crunch” Draper

John Draper melakukan hacking jauh sebelum komputer mendapatkan tempat seperti saat ini.
Hari-hari hacking Draper dimulai pada awal 1970, ketika jaringan terbesar yang diakses oleh publik adalah sistem telepon.
Pada saat itu, telepon diatur dengan sebuah sistem otomatis menggunakan frekuensi analog tertentu yang dapat dieksploit untuk membuat telepon jarak jauh atau bahkan internasional. Dikenal dengan istilah “Phreaking”, dan salah satu perangkat Phreaking yang terkenal adalah peluin mainan yang merupakan hadiah sereal Cap’n Crunch.

Dengan peluit ini, Draper membuat perangkat Phreaking lain yang dikenal dengan BlueBox, perangkat yang dapat menghasilkan banyak nada lain yang digunakan oleh perusahaan telepon.

Steve Wozniak

Diawali oleh John Draper, Wozniak tidak asing dengan Phreaking. Pada kenyataannya setelah Draper membagi detail dari rancangan BlueBox yang dibuatnya pada pertemuan Homebrew Computer Club meeting, Wozniak membuat versinya sendiri.
Steve Job melihat potensi pasar dari perangkatnya itu dan kemudian dua orang Steve ini membangun perusahaan ventura mereka pertama.
Hari-hari hacking Wozniak dihabiskan dalam proyek-proyek yang legalitasnya dipertanyakan.
Dengan hasil dari penjualan blue boxes yang ia buat ditambah dengan kalkulator milik Wozniak dan mobil van Steve Job, mereka membuat Apple I. Dengan kemahiran marketing Steve, perusahaan mereka kini menjadi pemain terdepan di industri.

Robert Morris

Ketika kuliah pasca sarjana di Universitas Cornell, Robert Morris menciptakan caranya sendiri untuk memperoleh ketenaran. Menurut penjelasannya, ia membuat worm sebagai upaya untuk mengukur ukuran internet saat ini.

Setelah dirilis pada tanggal 2 November 1988, Worm Morris berhasil menginfeksi 6.000 sistem (sekitar 10 persen dari komputer yang terhubung ke internet saat itu). Worm ini dibuat untuk tidak membahayakan, tetapi karena adanya kesalahan dalam algoritma replikasinya, worm tersebut bisa menyalin dirinya sendiri dengan cepat, menyebabkan beban berlebihan pada sistem dan akhirnya memberikan dampak pada Morris. Pada 1989, ia menjadi orang pertama yang dikenakan dakwaan Undang-undang Penipuan dan Penyalahgunaan Komputer pada tahun 1986.

Mark “Phiber Optik” Abene

Mungkin nama ini tidak familiar bagi anda. Ia tidak pernah melakukan hacking ke D.O.D atau mencuri jutaan dolar dari Bank.
Yang ia lakukan adalah membuat jengkel AT&T. Sebagai member dari kelompok Hacker Masters of Destruction, Abene “mengobok-obok” sistem AT&T. Ketika sistem telepon AT&T crash, membuat 60.000 pelanggan tidak bisa menggunakan telepon dalam waktu lebih dari 9 jam, mereka dengan cepat menyalahkan Abene.
Agen rahasia kemudian mengujunginya, menyita seluruh peralatannya, walau kemudian AT&T menyatakan bahwa kerusakan itu adalah kesalahan dari sisi mereka, Abene telah didakwa dengan dakwaan perusakan komputer tingkat pertama. Ia lalu mendapatkan dakwaan yang lebih banyak dan berat yang membawanya harus menjalani hukuman 1 tahun di penjara federal, yang menjadikannya sebagai hacker pertama yang mengalaminya.

Kevin “Dark Dante” Poulsen

Poulsen dianggap sebagai pelaku hacking paling keren sepanjang masa.
Sebuah kontes radio yang diadakan oleh KIIS-FM menjanjikan bahwa mereka akan memberikan sebuah mobil Porsche 944 S2 yang baru kepada penelepon ke-102. Alih-alih mencoba peruntungannya diantara sekian banyak pendengar di Los Angeles, Poulsen malah mengambil alih seluruh jaringan telepon untuk memastikan bahwa dirinyalah yang akan menjadi penelepon ke-102.
Dia kemudian menghilang setelah menjadi buronan FBI, yang membuatnya masuk dalam acara TV populer “Misteri yang Tidak Terpecahkan”. Hotline acara tersebut mengalami crash ketika episode tersebut ditayangkan. Kebetulankah ?
Pada tahun 1991, Poulsen ditangkap dan didakwa atas beragam penipuan komputer, pencucian uang dan pelanggaran hukum. Yang menarik, selama penahanannya, Poulsen membuat 180 kali bantuan pemecahan kasus cyber crime dan bahkan mampu menangkap seorang predator seksual di MySpace.

Kevin Mitnick

Kevin Mitnick mungkin adalah hacker paling terkenal dalam sejarah komputer, dikarenakan dia adalah hacker pertama yang masuk ke dalam daftar orang yang paling dicari oleh FBI.
Sebagai master social engineering, Mitnick tidak hanya melakukan hacking komputer, ia juga melakukan hack pada pikiran orang.
Pada tahun 1979, ketika berusia 16 tahun, ia melakukan hack dengan caranya kedalam sistem komputer dan menyalin perangkat lunak berbayar.
Ia melibatkan diri dengan personil admin, seperti lewat panggilan telepon atau pesan email dan menipu mereka untuk memberikan password dan informasi keamanan yang lain. Setelah dua setengah tahun melarikan diri, Mitnick akhirnya tertangkap dan dipenjara selama lima tahun. Ia kini menjalankan konsultan keamanan komputer, Mitnick Security Consulting LLC.

Tsutomu Shimomura

Tidak semua bernaung dibawah payung Black-Hat. Tsutomu Shimomura adalah hacker White-Hat yang dihormati karena keberhasilannya menangkap Kevin Mitnick.
Pada tahun 1994, Mitnick mencuri beberapa file pribadi Shimoura dan mendistribusikannya secara online.
Termotivasi oleh balas dendam, Shimomura kemudian membuat teknik penjejakan dial untuk menemukan lokasi Mitnick. Berkat informasi dari Shimomura, FBI akhirnya berhasil menangkap

Richard Stallman

Pada tahun-tahun awalnya, Stallman adalah mahasiswa pasca sarjana dan programmer di MIT’s Artificial Intelligence Labs dimana ia terlibat dengan kultur hacking yang kaya di MIT.
Sebagai pembela segala hal tentang Sistem Terbuka (Open Source), Stallman melawan ketika MIT menginstall sistem password pada jurusan Ilmu Komputer mereka.
Ia kemudian melakukan dekripsi password pengguna (bukan hal yang mudah mengingat kecepatan komputer pada tahun 1970an) dan mengirimkan password tersebut kepada orang-orang itu dalam bentuk plaintext, dan menyarankan mereka mengosongkan password untuk membuat orang lain juga bisa menggunakan sistem tersebut.
Pada tahun 1980, Stallman merasa tidak suka dengan sifat ekslusif yang dianut oleh kebanyakan manufaktur untuk perangkat lunak yang digunakan. Ia lalu merintis lisensi publik umum GNU (GPL) dan sistem operasi GNU, sebuah sistem operasi Unix-like yang sepenuhnya kompatibel dengan sistem Unix.

Linus Torvalds

Mengikuti jejak Stallman, Linus Torvalds adalah hacker White Hat yang lain.
Hari-hari hackingnya dimulai dengan mesin Commodore VIC-20 kuno, lalu Sinclair QL, yang kedua-duanya ia modifikasi sendiri.
Pada mesin QL tersebut ia membuat program Text Editor-nya sendiri bahkan juga sebuah kloning Pac-Man yang ia sebut Cool man.
Pada tahun 1991, ia memiliki PC Intel 80836 dan mulai membuat Linux, yang pertama kali memiliki lisensi terbatas atas namanya sendiri, tetapi kemudian bergabung dengan proyek GNU dibawah GNU GPL.
Torvalds awalnya tidak berniat meneruskan kerjanya membangun kernel, karena dianggapnya sebagai hobi, tetapi sejarah kemudian berkata lain, dan kini Linux menjadi sistem operasi yang paling akrab dengan hacker dan juga paling aman yang pernah tersedia di dunia.

Manfaat Madu

Jauh sebelum ilmu kedokteran maju seperti sekarang, madu telah dipercaya sebagai salah satu obat mujarab untuk segala macam penyakit. Selain itu, madu juga dipercaya sebagai bahan utama untuk perawatan kecantikan. Namun demikian, tidak semua orang tahu akan manfaat dan khasiat madu, baik untuk kesehatan maupun untuk kecantikan. Oleh karena itu, perkenankan kami memberikan sedikit informasi tentang manfaat madu pada kesempatan kali ini.



Manfaat Madu Untuk Kesehatan Dan Kecantikan.

1. Manfaat Madu Untuk Kesehatan
- Menjaga kesehatan mata
- Untuk mengobati luka
- Memperkuat sel darah putih
- Menambah kesuburan suami istri
- Penambah tenaga / stamina
- Menstabilkan tekanan darah
- Mengobati anemia
- Mengobati alergi
- Mencegah osteoporosis
- Mencegah infeksi pada luka
- Mengatasi gangguan pernafasan
- Mengatasi sembelit
- Menghilangkan gejala penyakit asma
- Mengatasi gangguan jantung
- Mengatasi radang tenggorokan
- Meningkatkan gairah se-ks
- Dan masih banyak lagi manfaat dan khasiat lainnya…
Untuk mengkonsumsinya, dewasa 2 x 1 sendok makan pagi-sore. Sementara untuk anak-anak, 2 x 1/2 sendok makan pagi-sore.
Catatan: Jika sudah terbiasa, bisa diminum 3 x sehari.

2. Manfaat Madu Untuk Kecantikan
- Mengencangkan wajah (Sebagai masker)
- Menghilangkan bekas jerawat (Dioleskan pada bekas jerawat)
- Sebagai conditioner rambut
- Mengangkat kulit mati (dioleskan)
- Melembutkan dan melembabkan bibir
- Dll…

Persija Jakarta

Persija adalah singkatan dari Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta, sebuah klub sepakbola profesional yang berbasis di Jakarta. Saat ini, tim berjuluk Macan Kemayoran merupakan salah satu kontestan Superliga 2011/12. Kompetisi kasta tertinggi di pentas sepakbola nasional.

Didirikan pada 28 November 1928, dengan cikal bakal klub yang bernama Voetbalbond Indonesish Jakarta (VIJ), tim ini adalah merupakan salah satu klub yang ikut mendirikan persatuan sepakbola seluruh Indonesia (PSSI).

Hal itu ditandai dengan keikutsertaan wakil VIJ Mr Soekardi, dalam pembentukan PSSI di Societeit Hadiprojo Yogyakarta pada Sabtu 19 April 1930.

Sejarah Awal Terbentuknya Klub Persija Jakarta

Pada zaman Hindia Belanda, nama awal Persija adalah VIJ (Voetbalbond Indonesische Jacatra). Pasca-Republik Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan, VIJ berganti nama menjadi Persija (Persatuan sepak bola Indonesia Jakarta).

Pada saat itu, NIVU (Nederlandsch Indisch Voetbal Unie) sebagai organisasi tandingan PSSI masih ada. Di sisi lain, VBO (Voetbalbond Batavia en Omstreken) sebagai bond (perserikatan) tandingan Persija juga masih ada. Terlepas dari takdir atau bukan, seiring dengan berdaulatnya negara Indonesia, NIVU mau tidak mau harus bubar. Mungkin juga karena secara sosial politik sudah tidak kondusif (mendukung).

Suasana tersebut akhirnya merembet ke anggotanya, antara lain VBO. Pada pertengahan tahun 1951, VBO mengadakan pertemuan untuk membubarkan diri (likuidasi) dan menganjurkan dirinya untuk bergabung dengan Persija. Dalam perkembangannya, VBO bergabung ke Persija.

Dalam turnamen segitiga persahabatan, gabungan pemain bangsa Indonesia yang tergabung dalam Persija "baru" itu berhadapan dengan Belanda dan Tionghoa. Inilah hasilnya: Persija (Indonesia) vs Belanda 3-3 (29 Juni 1951), Belanda vs Tionghoa 4-3 (30 Juni 1951), dan Persija (Indonesia) vs Tionghoa 3-2 (1 Juli 1951). Semua pertandingan berlangsung di lapangan BVC Merdeka Selatan, Jakarta.


Persija

 
 

Sempat menjadi jawara di era Perserikatan, klub ini semakin bersinar di era sepakbola profesional, setelah mendapat dukungan dan perhatian yang besar dari Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso kala itu.

Sayang seiring dengan lengsernya pria yang akrab di sapa Bang Yos itu, maka kondisi keuangan Persija menjadi tidak jelas. Hal itu setelah dana Anggaran dan Pendapatan Belaja Daerah (APBD) DKI Jakarta yang selama ini menopang kehidupan tim, tak lagi bisa dinikmati.

Akibatnya Persija mengalami krisis finansial yang hingga saat ini masih terus dialami tim yang memiliki pendukung fanatik yang cukup besar bernama Jak Mania.
 
Suporter

PERSIJA memiliki suporter fanatik dan sangat militan The Jakmania. The Jakmania adalah salah satu supporter terbesar dan terbaik di Indonesia. The Jakmania juga mempunyai beberapa komunitas dibawahnya. Seperti Ultras Persija, Orang Oren (O2), Jak Kaskus, Tiger Boys, Orange Street Boys, Jak Angel, Jak Scooter, Jakventure, Jak Online, Jak On Air, Jak School, Jakampus, Jakantor, Onthel Oren, dll.

The Jakmania tidak hanya berada di daerah Jakarta saja. Tetapi diluar Jakarta pun sudah ada,seperti Jak Semarang, Jak Jogjakarta, Jak Karawang, Jak Depok, Jak Bogor, Jak Solo, bahkan Jak Surabaya ataupun Jak Bandung yang sebetulnya berada di daerah "lawan".

Kelompok suporter yang bercirikan warna orange ini pernah menjadi supporter terfavorit 2003 versi sepakbola award-ANTV dan supporter terbaik 2008 dalam Piala Indonesia.

Prestasi Persija (Nasional) - Perserikatan : * Tahun 1931, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (1) * Tahun 1933, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (2) * Tahun 1934, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (3) * Tahun 1938, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (4) * Tahun 1964, Juara Perserikatan (5) * Tahun 1973, Juara Perserikatan (6) * Tahun 1975, Juara Perserikatan, bersama dengan PSMS Medan (7) * Tahun 1977, Juara Perserikatan (8) * Tahun 1979, Juara Perserikatan (9) * Tahun 1990, Peringkat Ke-10 Perserikatan - Liga Indonesia : * Tahun 1994, Peringkat Ke-18 Divisi Utama Wilayah Barat * Tahun 1995, Peringkat Ke-13 Divisi Utama Wilayah Barat * Tahun 1996, Peringkat 11 Wilayah Barat * Tahun 1998, Semifinalis * Tahun 1999, Semifinalis * Tahun 2001, Juara Liga Indonesia (10) * Tahun 2002, 8 Besar Liga Bank Mandiri * Tahun 2003, Peringkat 8 Liga Bank Mandiri * Tahun 2004, Peringkat 3 Liga Bank Mandiri * Tahun 2005, Runner-Up Liga Indonesia * Tahun 2006, Liga Indonesia 8 Besar - Liga Super Indonesia : * Tahun 2009, Peringkat 7 Liga Super Indonesia * Tahun 2010, Peringkat 5 Liga Super Indonesia - Piala Indonesia : * Tahun 2005, Runner-Up Copa Indonesia * Tahun 2006, Copa Indonesia Juara 3 * Tahun 2007, Copa Indonesia Juara 3 - Prestasi Persija (Internasional) * Tahun 2000, Juara Piala Sultan Brunei Darussalam. Note : Hingga Saat Ini, Persija Jakarta Juga Merupakan Satu-Satunya Team Yang Belum Pernah Degradasi Sepanjang Sejarah Kompetisi di Indonesia

Sejarah Kota Jakarta

Sejarah Kota Jakarta - Kota pelabuhan yang terletak di Teluk Jakarta di kawasan Sungai Ciliwung, dengan pelabuhan Sunda Kelapa erat hubungannya sebagai sejarah asal usul Kota Jakarta, yang merupakan pusat perdagangan sangat penting sejak abad ke 12 hingga abad ke 16.
Sejak tahun 1511 orang-orang Portugis sudah bercokol didaratan Malaka. Perhatian orang-orang Portugis untuk berdagangan, mendapat sambutan baik Raja Penjajaran yang menguasai Sunda Kelapa kala itu. Untuk mendapat bantuan dalam menghadapi orang-orang islam yang pada waktu itu pengikutnya sudah banyak di Banten dan di Cirebon. Pada waktu itu secara bersamaan Demak sudah menjadi Pusat kekuasaan islam.
Kemudian di adakan perjanjian kerja sama antara raja penjajaran dengan orang Portugis tahun 1522. Dalam perjanjian itu dinyatakan bahwa orang-orang Portugis di bolehkan mendirikan benteng di Sunda Kelapa. Sebuah tugu di bangun di tepi sungai Ciliwung, menandai perjanjian itu.
Tetapi perjanjian itu tidak dapat diterima oleh kerajaan islam di Demak. Yang saat itu berada di puncak kejayaannya. Kemudian Sultan Demak mengirimkan bala tentaranya di bawah pimpinan menantunya yang bernama Fatahillah.
Pasukan Fatahillah berhasil menduduki Kota Pelabuhan Sunda Kelapa pada tahun 1527. Ketika armada Portugis datang, pasukan Fatahillah menghancurkannya, sisa-sisa armada Portugis itu melarikan diri ke Malaka. Kemudian kemenangan itu, Fatahillah mengganti nama Sunda Kelapa menjadi Jayakarta, yang artinya “Kemanangan Yang Berjaya”, menurut perhitungan, hal itu terjadi pada tanggal 22 Juni 1527. Itulah sebabnya hari tersebut ditetapkan sebagai hari jadi Kota Jakarta.

Keragaman Penduduk


Terusan Suez di buka tahun 1870 untuk mempersingkat pelajaran dari Eropa ke Asia. Sejak saat itu banyak orang-orang Belanda datang ke Indonesia. Mereka datang dengan membawa keluarganya dan membawa hasil-hasil teknologi waktu itu antara lain mobil, sepeda motor dan kereta api, tren kuda, angkutan umum yang sudah ada sejak tahun 1869.
Indonesia pada waktu itu menjadi tujuan dari impian orang Belanda. Karena beranggapan disinilah mereka bisa menjadi kaya, karena tanahnya yang subur menghasilkan daun tembakau, teh, kopi, kelapa sawit, karet dan bahan tambang untuk diangkut ke Eropa.
Para tenaga kerja yang bisa dikerjakan mengolah kekayaan alam, pihak Belanda mengambil orang pribumi yang semakin hari semakin miskin. Orang pribumi masih kurang memadai oleh orang Belanda, sehingga di import orang-orang keeling (India) di samping orang-orang cina, orang-orang keeling yang diimport ini sama nasib dan deritanya orang-orang kuli kontrak. Untuk orang keeling sejarah menampakkan semakin menyusut di tahun sejarah hingga sekarang ini keturunannya hanya tinggal sedikit di Sumatera Timur. Mereka tidak semantap orang cina yang bekerja di perkebunan.
Disamping itu orang-orang Arab Saudi menjajahkan kakinya sejak abad ke 15. Umumnya datang untuk berdagang. Keahlian orang Arab ini dimanfaatkan oleh Kolonial Belanda. Orang-orang Arab sama kedudukannya dengan orang-orang cina.

Sejarah Piala Eropa UEFA

Kejuaraan Sepakbola Eropa UEFA adalah kompetisi sepakbola utama dari tim sepakbola laki-laki nasional yang diatur oleh UEFA (The Union of European Football Associations). Yang diadakan pada tahun 1960 untuk tim pertama dan telah diselenggarakan setiap empat tahun setelah itu, pada tahun genap antara turnamen Piala Dunia. Pada awalnya di sebut Piala Eropa UEFA, tapi hal tersebut berubah menjadi Kejuaraan Sepakbola Eropa UEFA pada tahun 1968. Dimulai dengan turnamen tahun 1996, kejuaraan tertentu sering disebut “Euro” ditambah dengan tahun diadakannya sehingga menjadi “Euro 2008”. Sebelum memasuk turnamen semua tim selain Negara tuan rumah (yang otomatis lolos) bersaing dalam proses kualifikasi. Para pemenang kejuaraan mendapatkan kesempatan untuk bersaing di piala Konfederasi FIFA, tetapi tidak diwajibkan untuk melakukannya.

SEJARAH
Turnamen sepakbola Eropa diusulkan untuk pertama kalinya oleh Henryh Delaunay (anggota Federasi Sepakbola Perancis) pada tahun 1927, namun diadakan untuk pertama kalinya pada tahun 1958 di Perancis dengan 4 tim yang bersaing di final, dari 17 tim yang masuk persaingan. Uni Soviet menjadi pemenang di kejuaraan sepakbola Eropa pertama setelah mengalahkan Yugoslavia 2-1 di final yang menegangkan di Paris. Spanyol menarik diri dari pertandingan perempat final melawan Uni Soviet karena protes politik. Dari 17 tim yang memasuki turnamen kualifikasi, yang tidak hadir adalah Inggris, Jerman Barat dan Italia.
Kejuaraan Sepakbola Eropa kedua, diadakan pada tahun 1964 di Spanyol, yang melihat peningkatan dalam turnamen kualifikasi, dengan 29 masuk, Yunani mengundurkan diri setelah ditahan imbang melawan Albania, dan mereka masih berperang. Tuan rumah mengalahkan pemegang gelar, Uni Soviet, 2-1 di stadion Santiago Bernabeu di Madrid.

Dengan format turnamen yang sama, Italia menjadi tuan rumah dan memenangkan turnamen ketiga yang diselenggarakan pada tahun 1968. Itu adalah kali pertama dan hanya waktu pertandingan diputuskan lewat lemparan koin (semi-final melawan Uni Soviet) dan pengulangan final setelah pertandingan berakhir 1-1 melawan Yugoslavia. Italia menang 2-0 dalam pertandingan ulang. Banyak tim yang masuk ke turnamen ini (31), adalah bukti popularitasnya mulai berkembang.
Belgia menjadi tuan rumah turnamen 1972, yang dimenangkan oleh Jerman Barat setelah mengalahkan Uni Soviet 3-0 dalam final di Brussels. Turnamen 1976 di Yugoslavia yang terakhir dimana hanya empat tim yang ambil bagian dalam turnamen akhir, dan yang terakhir dimana tuan rumah harus memenuhi syarat. Cekoslovakia mengalahkan Jerman Barat dalam adu penalty yang baru diperkenalkan, yang terkenal dengan tendangan dari Antonin Panenka.
Lomba ini diperluas sampai dengan delapan tim di turnamen tahun 1980 yang di selenggarakan oleh Italia. Ini melibatkan penyisihan grup, dengan pemenang dari kelompok untuk kontes final dan runner-up bermain untuk memperebutkan tempat ketiga. Jerman Barat memenangi gelar Eropa kedua mereka dengan mengalahkan Belgia 2-1 di Stadion Olimpico di Roma.
Prancis memenangkan gelar besar pertama mereka di kandang dalam turnamen tahun 1984, dengan kapten mereka Michel Platini mencetak 9 gol hanya dalam 5 pertandingan, termasuk gol pembuka di final, dimana mereka mengalahkan Spanyol 2-0. Format juga berubah, dengan dua tim teratas dalam setiap grup akan lolos ke tahap semifinal, bukan pemenang masing-masing kelompok akan langsung ke final. Tempat ketiga dalam play-off juga di hapuskan.
Jerman Barat menjadi tuan rumah UEFA Euro 1988 dan Belanda mengalahkan tuan rumah dan merupakan rival tradisional, skor 2-1 di semifinal, yang memicu perayaan yang kuat di Belanda. Belanda pergi untuk memenangkan turnamen, mengalahkan Uni Soviet 2-0 di Stadion Olympia di Munich, pertandingan dimana Marco van Basten mencetak salah satu gol paling mengesankan dalam sejarah sepakbola, tendangan voli yang spektakuler melewati kipper dari sayap kanan.

UEFA Euro 1992 diadakan di Swedia dan dimenangkan oleh Denmarl, yang hanya difinal karena UEFA tidak mengizinkan Yugoslavia untuk berpartisipasi sebagai beberapa Negara bagian karena merupakan Republik Sosialis Federal Yugoslavia yang berada pada keadaan perang satu sama lain. Denmark mengalahkan sang juara Belanda melalui adu penalty di semi final, kemudian mengalahkan juara dunia Jerman 2-0. Ini adalah turnamen besar pertama dimana Jerman bersatu dan juga turnamen besar pertaman yang memiliki nama pemain yang tercetak di punggung mereka.
Inggris menjadi tuan rumah UEFA Euro 1996, turnamen pertama yang menggunakan nomenklatur “Euro[tahun]” dan akan melihat jumlah tim yang mengambil bagian ganda sampai 16. Tuan rumah, dalam pengulangan Piala Dunia FIFA 1990 semifinal, tersingkir melalui adu penalty oleh Jerman, yang akan menang di final melawan Ceko 2-1 berkat gol emas pertama yang di cetak oleh Oliver Bierhoff. Ini merupakan gelar pertama Jerman sebagai negara kesatuan.

UEFA Euro 2000 adalah turnamen pertama yang akan di selenggarakan oleh dua negara, Belanda dan Belgia. Perancis, sang juara dunia, difavoritkan untuk menang, dan mereka pun memenangi pertandingan setelah mengalahkan Italia 2-1 setelah perpanjangan waktu, setelah tertinggal 1-0, Sylvain Wiltord menyamakan kedudukan pada menit terakhir dari pertandingan, dan David Trezeguet mencetak gol kemenangan di waktu tambahan.

UEFA Euro 2004, seperti tahun 1992, menghasilkan Yunani, yang hanya memenuhi syarat untuk satu Piala Dunia (1994) dan satu kejuaraan Eropa (1980) sebelumnya, mengalahkan tuan rumah Portugal 1-0 di final (setelah juga mengalahkan mereka di pertandingan pembukaan) untuk memenangkan turnamen yang telah di beri kemungkinan 150-1 untuk menang sebelum pertandingan di mulai. Dalam perjalanan mereka ke final, mereka juga mengalahkan sang juara Perancis serta Ceko lewat gol perak, aturan yang menggantikan gol emas sebelumnya pada tahun 2003, sebelum dihapuskan sendiri tak lama setelah turnamen ini.
Turnamen 2008, yang diselenggarakan oleh Austria dan Swiss menandai kedua kalinya bahwa dua negara  tuan rumah, dan edisi pertama dimana trofi baru sudah diberi penghargaan. Ini dimulai pada tanggal 7 Juni dan selesai pada 29 Juni. Final antara Jerman dan Spanyol di gelar di Ernst Happel stadion di Wina. Spanyol mengalahkan Jerman 1-0, memicu banyak perayaan di seluruh negeri. Ini adalah gelar pertama mereka sejak turnamen tahun 1964.
Turnamen UEFA Euro 2012, akan diselenggarakan di Polandia dan Ukraina.
Turnamen UEFA Euro 2016, akan diselenggarakan di Perancis.

RECORD
Winner :
2008 – Spain
2004 – Greece
2000 – France
1996 – Germany
1992 – Denmark
1988 – Netherlands
1984 – France
1980 – West Germany
1976 – Czechoslovakia
1972 – West Germany
1968 – Italy
1964 – Spain
1960 – USSR

Top Goalscorer :
Michel Platini (France) – 9 Goals
Alan Shearer (England) – 7 Goals
Nuno Gomes (Portugal), Thiery Henry (France), Patrick Kluivert (Netherland), Ruud Van Nistelrooy (Netherland) – 6 Goals
Milan Baros (Czech Republic), Jurgen Klinsmann (Germany), Savo Milosevic (Yugoslavia), Marco Van Basten (Netherland), Zinedine Zidane (France) – 5 Goals

Presiden Indonesia

.Presiden Pertama, Ir. Soekarno (1945-1966)

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..
Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar “Ir” pada 25 Mei 1926.
Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.
Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.
Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.
Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai “Pahlawan Proklamasi”

Presiden Kedua, Soeharto (1966-19980)

Soeharto adalah Presiden kedua Republik Indonesia. Beliau lahir di Kemusuk, Yogyakarta, tanggal 8 Juni 1921. Bapaknya bernama Kertosudiro seorang petani yang juga sebagai pembantu lurah dalam pengairan sawah desa, sedangkan ibunya bernama Sukirah.
Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Semula disekolahkan di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean. Lalu pindah ke SD Pedes, lantaran ibunya dan suaminya, Pak Pramono pindah rumah, ke Kemusuk Kidul. Namun, Pak Kertosudiro lantas memindahkannya ke Wuryantoro. Soeharto dititipkan di rumah adik perempuannya yang menikah dengan Prawirowihardjo, seorang mantri tani.
Sampai akhirnya terpilih menjadi prajurit teladan di Sekolah Bintara, Gombong, Jawa Tengah pada tahun 1941. Beliau resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945. Pada tahun 1947, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah seorang anak pegawai Mangkunegaran.
Perkimpoian Letkol Soeharto dan Siti Hartinah dilangsungkan tanggal 26 Desember 1947 di Solo. Waktu itu usia Soeharto 26 tahun dan Hartinah 24 tahun. Mereka dikaruniai enam putra dan putri; Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra dan Siti Hutami Endang Adiningsih.
Jenderal Besar H.M. Soeharto telah menapaki perjalanan panjang di dalam karir militer dan politiknya. Di kemiliteran, Pak Harto memulainya dari pangkat sersan tentara KNIL, kemudian komandan PETA, komandan resimen dengan pangkat Mayor dan komandan batalyon berpangkat Letnan Kolonel.
Pada tahun 1949, dia berhasil memimpin pasukannya merebut kembali kota Yogyakarta dari tangan penjajah Belanda saat itu. Beliau juga pernah menjadi Pengawal Panglima Besar Sudirman. Selain itu juga pernah menjadi Panglima Mandala (pembebasan Irian Barat).
Tanggal 1 Oktober 1965, meletus G-30-S/PKI. Soeharto mengambil alih pimpinan Angkatan Darat. Selain dikukuhkan sebagai Pangad, Jenderal Soeharto ditunjuk sebagai Pangkopkamtib oleh Presiden Soekarno. Bulan Maret 1966, Jenderal Soeharto menerima Surat Perintah 11 Maret dari Presiden Soekarno. Tugasnya, mengembalikan keamanan dan ketertiban serta mengamankan ajaran-ajaran Pemimpin Besar Revolusi Bung Karno.
Karena situasi politik yang memburuk setelah meletusnya G-30-S/PKI, Sidang Istimewa MPRS, Maret 1967, menunjuk Pak Harto sebagai Pejabat Presiden, dikukuhkan selaku Presiden RI Kedua, Maret 1968. Pak Harto memerintah lebih dari tiga dasa warsa lewat enam kali Pemilu, sampai ia mengundurkan diri, 21 Mei 1998.
residen RI Kedua HM Soeharto wafat pada pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008. Jenderal Besar yang oleh MPR dianugerahi penghormatan sebagai Bapak Pembangunan Nasional, itu meninggal dalam usia 87 tahun setelah dirawat selama 24 hari (sejak 4 sampai 27 Januari 2008) di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta.
Berita wafatnya Pak Harto pertama kali diinformasikan Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol. Dicky Sonandi, di Jakarta, Minggu (27/1). Kemudian secara resmi Tim Dokter Kepresidenan menyampaikan siaran pers tentang wafatnya Pak Harto tepat pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008 di RSPP Jakarta akibat kegagalan multi organ.
Kemudian sekira pukul 14.40, jenazah mantan Presiden Soeharto diberangkatkan dari RSPP menuju kediaman di Jalan Cendana nomor 8, Menteng, Jakarta. Ambulan yang mengusung jenazah Pak Harto diiringi sejumlah kendaraan keluarga dan kerabat serta pengawal. Sejumlah wartawan merangsek mendekat ketika iring-iringan kendaraan itu bergerak menuju Jalan Cendana, mengakibatkan seorang wartawati televisi tertabrak.
Di sepanjang jalan Tanjung dan Jalan Cendana ribuan masyarakat menyambut kedatangan iringan kendaraan yang membawa jenazah Pak Harto. Isak tangis warga pecah begitu rangkaian kendaraan yang membawa jenazah mantan Presiden Soeharto memasuki Jalan Cendana, sekira pukul 14.55, Minggu (27/1).
Seementara itu, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan sejumlah menteri yang tengah mengikuti rapat kabinet terbatas tentang ketahanan pangan, menyempatkan mengadakan jumpa pers selama 3 menit dan 28 detik di Kantor Presiden, Jakarta, Minggu (27/1). Presiden menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya mantan Presiden RI Kedua Haji Muhammad Soeharto.

Presiden Ketiga, Habibie (1998-1999)
Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 ini dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.
Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.
Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.
Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kontroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore van Karman Award, itu kembali dari “habitat”-nya Jerman, beliau selalu menjadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan predikat Summa Cum laude. Lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.
Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.
Sebagian Karya beliau dalam menghitung dan mendesain beberapa proyek pembuatan pesawat terbang :
* VTOL ( Vertical Take Off & Landing ) Pesawat Angkut DO-31.
* Pesawat Angkut Militer TRANSALL C-130.
* Hansa Jet 320 ( Pesawat Eksekutif ).
* Airbus A-300 ( untuk 300 penumpang )
* CN – 235
* N-250
* dan secara tidak langsung turut berpartisipasi dalam menghitung dan mendesain:
• Helikopter BO-105.
• Multi Role Combat Aircraft (MRCA).
• Beberapa proyek rudal dan satelit.
Sebagian Tanda Jasa/Kehormatannya :
* 1976 – 1998 Direktur Utama PT. Industri Pesawat Terbang Nusantara/ IPTN.
* 1978 – 1998 Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
* Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi / BPPT
* 1978 – 1998 Direktur Utama PT. PAL Indonesia (Persero).
* 1978 – 1998 Ketua Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam/ Opdip Batam.
* 1980 – 1998 Ketua Tim Pengembangan Industri Pertahanan Keamanan (Keppres No. 40, 1980)
* 1983 – 1998 Direktur Utama, PT Pindad (Persero).
* 1988 – 1998 Wakil Ketua Dewan Pembina Industri Strategis.
* 1989 – 1998 Ketua Badan Pengelola Industri Strategis/ BPIS.
* 1990 – 1998 Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-lndonesia/lCMI.
* 1993 Koordinator Presidium Harian, Dewan Pembina Golkar.
* 10 Maret – 20 Mei 1998 Wakil Presiden Republik Indonesia
* 21 Mei 1998 – Oktober 1999 Presiden Republik Indonesia

Presiden Keempat, Abdurrahman Wahid (1999-2001)
Gus Dur adalah putra pertama dari enam bersaudara yang dilahirkan di Denanyar Jombang Jawa Timur pada tanggal 4 Agustus 1940. Secara genetik Gus Dur adalah keturunan “darah biru”. Ayahnya, K.H. Wahid Hasyim adalah putra K.H. Hasyim Asy’ari, pendiri jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU)-organisasi massa Islam terbesar di Indonesia-dan pendiri Pesantren Tebu Ireng Jombang. Ibundanya, Ny. Hj. Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar Jombang, K.H. Bisri Syamsuri. Kakek dari pihak ibunya ini juga merupakan tokoh NU, yang menjadi Rais ‘Aam PBNU setelah K.H. Abdul Wahab Hasbullah. Dengan demikian, Gus Dur merupakan cucu dari dua ulama NU sekaligus, dan dua tokoh bangsa Indonesia.
Pada tahun 1949, ketika clash dengan pemerintahan Belanda telah berakhir, ayahnya diangkat sebagai Menteri Agama pertama, sehingga keluarga Wahid Hasyim pindah ke Jakarta. Dengan demikian suasana baru telah dimasukinya. Tamu-tamu, yang terdiri dari para tokoh-dengan berbagai bidang profesi-yang sebelumnya telah dijumpai di rumah kakeknya, terus berlanjut ketika ayahnya menjadi Menteri agama. Hal ini memberikan pengalaman tersendiri bagi seorang anak bernama Abdurrahman Wahid. Secara tidak langsung, Gus Dur juga mulai berkenalan dengan dunia politik yang didengar dari kolega ayahnya yang sering mangkal di rumahnya.
Sejak masa kanak-kanak, ibunya telah ditandai berbagai isyarat bahwa Gus Dur akan mengalami garis hidup yang berbeda dan memiliki kesadaran penuh akan tanggung jawab terhadap NU. Pada bulan April 1953, Gus Dur pergi bersama ayahnya mengendarai mobil ke daerah Jawa Barat untuk meresmikan madrasah baru. Di suatu tempat di sepanjang pegunungan antara Cimahi dan Bandung, mobilnya mengalami kecelakaan. Gus Dur bisa diselamatkan, akan tetapi ayahnya meninggal. Kematian ayahnya membawa pengaruh tersendiri dalam kehidupannya.
Dalam kesehariannya, Gus Dur mempunyai kegemaran membaca dan rajin memanfaatkan perpustakaan pribadi ayahnya. Selain itu ia juga aktif berkunjung keperpustakaan umum di Jakarta. Pada usia belasan tahun Gus Dur telah akrab dengan berbagai majalah, surat kabar, novel dan buku-buku yang agak serius. Karya-karya yang dibaca oleh Gus Dur tidak hanya cerita-cerita, utamanya cerita silat dan fiksi, akan tetapi wacana tentang filsafat dan dokumen-dokumen manca negara tidak luput dari perhatianya. Di samping membaca, tokoh satu ini senang pula bermain bola, catur dan musik. Dengan demikian, tidak heran jika Gus Dur pernah diminta untuk menjadi komentator sepak bola di televisi. Kegemaran lainnya, yang ikut juga melengkapi hobinya adalah menonton bioskop. Kegemarannya ini menimbulkan apresiasi yang mendalam dalam dunia film. Inilah sebabnya mengapa Gu Dur pada tahun 1986-1987 diangkat sebagai ketua juri Festival Film Indonesia.
Masa remaja Gus Dur sebagian besar dihabiskan di Yogyakarta dan Tegalrejo. Di dua tempat inilah pengembangan ilmu pengetahuan mulai meningkat. Masa berikutnya, Gus Dur tinggal di Jombang, di pesantren Tambak Beras, sampai kemudian melanjutkan studinya di Mesir. Sebelum berangkat ke Mesir, pamannya telah melamarkan seorang gadis untuknya, yaitu Sinta Nuriyah anak Haji Muh. Sakur. Perkimpoiannya dilaksanakan ketika ia berada di Mesir.
Pengalaman Pendidikan
Pertama kali belajar, Gus Dur kecil belajar pada sang kakek, K.H. Hasyim Asy’ari. Saat serumah dengan kakeknya, ia diajari mengaji dan membaca al-Qur’an. Dalam usia lima tahun ia telah lancar membaca al-Qur’an. Pada saat sang ayah pindah ke Jakarta, di samping belajar formal di sekolah, Gus Dur masuk juga mengikuti les privat Bahasa Belanda. Guru lesnya bernama Willem Buhl, seorang Jerman yang telah masuk Islam, yang mengganti namanya dengan Iskandar. Untuk menambah pelajaran Bahasa Belanda tersebut, Buhl selalu menyajikan musik klasik yang biasa dinikmati oleh orang dewasa. Inilah pertama kali persentuhan Gu Dur dengan dunia Barat dan dari sini pula Gus Dur mulai tertarik dan mencintai musik klasik.
Setelah lulus dari Sekolah Dasar, Gus Dur dikirim orang tuanya untuk belajar di Yogyakarta. Pada tahun 1953 ia masuk SMEP (Sekolah Menengah Ekonomi Pertama) Gowongan, sambil mondok di pesantren Krapyak. Sekolah ini meskipun dikelola oleh Gereja Katolik Roma, akan tetapi sepenuhnya menggunakan kurikulum sekuler. Di sekolah ini pula pertama kali Gus Dur belajar Bahasa Inggris. Karena merasa terkekang hidup dalam dunia pesantren, akhirnya ia minta pindah ke kota dan tinggal di rumah Haji Junaidi, seorang pimpinan lokal Muhammadiyah dan orang yang berpengaruh di SMEP. Kegiatan rutinnya, setelah shalat subuh mengaji pada K.H. Ma’shum Krapyak, siang hari sekolah di SMEP, dan pada malam hari ia ikut berdiskusi bersama dengan Haji Junaidi dan anggota Muhammadiyah lainnya.
Setamat dari SMEP Gus Dur melanjutkan belajarnya di Pesantren Tegarejo Magelang Jawa Tengah. Pesantren ini diasuh oleh K.H. Chudhari, sosok kyai yang humanis, saleh dan guru dicintai. Kyai Chudhari inilah yang memperkenalkan Gus Dur dengan ritus-ritus sufi dan menanamkan praktek-praktek ritual mistik. Di bawah bimbingan kyai ini pula, Gus Dur mulai mengadakan ziarah ke kuburan-kuburan keramat para wali di Jawa. Pada saat masuk ke pesantren ini, Gus Dur membawa seluruh koleksi buku-bukunya, yang membuat santri-santri lain terheran-heran. Pada saat ini pula Gus Dur telah mampu menunjukkan kemampuannya dalam berhumor dan berbicara. Dalam kaitan dengan yang terakhir ini ada sebuah kisah menarik yang patut diungkap dalam paparan ini adalah pada acara imtihan-pesta akbar yang diselenggarakan sebelum puasa pada saat perpisahan santri yang selesai menamatkan belajar-dengan menyediakan makanan dan minuman dan mendatangkan semua hiburan rakyat, seperti: Gamelan, tarian tradisional, kuda lumping, jathilan, dan sebagainya. Jelas, hiburan-hiburan seperti tersebut di atas sangat tabu bagi dunia pesantren pada umumnya. Akan tetapi itu ada dan terjadi di Pesantren Tegalrejo.
Setelah menghabiskan dua tahun di pesantren Tegalrejo, Gus Dur pindah kembali ke Jombang, dan tinggal di Pesantren Tambak Beras. Saat itu usianya mendekati 20 tahun, sehingga di pesantren milik pamannya, K.H. Abdul Fatah, ia menjadi seorang ustadz, dan menjadi ketua keamanan. Pada usia 22 tahun, Gus Dur berangkat ke tanah suci, untuk menunaikan ibadah haji, yang kemudian diteruskan ke Mesir untuk melanjutkan studi di Universitas al-Azhar. Pertama kali sampai di Mesir, ia merasa kecewa karena tidak dapat langsung masuk dalam Universitas al-Azhar, akan tetapi harus masuk Aliyah (semacam sekolah persiapan). Di sekolah ia merasa bosan, karena harus mengulang mata pelajaran yang telah ditempuhnya di Indonesia. Untuk menghilangkan kebosanan, Gus Dur sering mengunjungi perpustakaan dan pusat layanan informasi Amerika (USIS) dan toko-toko buku dimana ia dapat memperoleh buku-buku yang dikehendaki.
Meski demikian, semangat belajar Gus Dur tidak surut. Buktinya pada tahun 1979 Gus Dur ditawari untuk belajar ke sebuah universitas di Australia guna mendapatkkan gelar doktor. Akan tetapi maksud yang baik itu tidak dapat dipenuhi, sebab semua promotor tidak sanggup, dan menggangap bahwa Gus Dur tidak membutuhkan gelar tersebut.
Perjalanan Karir
Sepulang dari pegembaraanya mencari ilmu, Gus Dur kembali ke Jombang dan memilih menjadi guru. Pada tahun 1971, tokoh muda ini bergabung di Fakultas Ushuludin Universitas Tebu Ireng Jombang. Tiga tahun kemudian ia menjadi sekretaris Pesantren Tebu Ireng, dan pada tahun yang sama Gus Dur mulai menjadi penulis. Ia kembali menekuni bakatnya sebagaii penulis dan kolumnis. Lewat tulisan-tulisan tersebut gagasan pemikiran Gus Dur mulai mendapat perhatian banyak. Djohan Efendi, seorang intelektual terkemuka pada masanya, menilai bahwa Gus Dur adalah seorang pencerna, mencerna semua pemikiran yang dibacanya, kemudian diserap menjadi pemikirannya tersendiri.
Pada tahun 1974 Gus Dur diminta pamannya, K.H. Yusuf Hasyim untuk membantu di Pesantren Tebu Ireng Jombang dengan menjadi sekretaris. Dari sini Gus Dur mulai sering mendapatkan undangan menjadi nara sumber pada sejumlah forum diskusi keagamaan dan kepesantrenan, baik di dalam maupun luar negeri. Selanjutnya Gus Dur terlibat dalam kegiatan LSM.
Pada tahun 1979 Gus Dur pindah ke Jakarta. Mula-mula ia merintis Pesantren Ciganjur. Sementara pada awal tahun 1980 Gus Dur dipercaya sebagai wakil katib syuriah PBNU. Di sini Gus Dur terlibat dalam diskusi dan perdebatan yang serius mengenai masalah agama, sosial dan politik dengan berbagai kalangan lintas agama, suku dan disiplin. Gus Dur semakin serius menulis dan bergelut dengan dunianya, baik di lapangan kebudayaan, politik, maupun pemikiran keislaman. Karier yang dianggap ‘menyimpang’-dalam kapasitasnya sebagai seorang tokoh agama sekaligus pengurus PBNU-dan mengundang cibiran adalah ketika menjadi ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) pada tahunn 1983. Ia juga menjadi ketua juri dalam Festival Film Indonesia (FFI) tahun 1986, 1987.
Pada tahun 1984 Gus Dur dipilih secara aklamasi oleh sebuah tim ahl hall wa al-’aqdi yang diketuai K.H. As’ad Syamsul Arifin untuk menduduki jabatan ketua umum PBNU pada muktamar ke-27 di Situbondo. Jabatan tersebut kembali dikukuhkan pada muktamar ke-28 di pesantren Krapyak Yogyakarta (1989), dan muktamar di Cipasung Jawa Barat (1994). Jabatan ketua umum PBNU kemudian dilepas ketika Gus Dur menjabat presiden RI ke-4. Meskipun sudah menjadi presiden, ke-nyleneh-an Gus Dur tidak hilang, bahkan semakin diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat. Dahulu, mungkin hanya masyarakat tertentu, khususnya kalangan nahdliyin yang merasakan kontroversi gagasannya. Sekarang seluruh bangsa Indonesia ikut memikirkan kontroversi gagasan yang dilontarkan oleh K.H. Abdurrahman Wahid

Presiden Kelima, Megawati (2001-2004)
Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947. Sebelum diangkat sebagai presiden, beliau adalah Wakil Presiden RI yang ke-8 dibawah pemerintahan Abdurrahman Wahid. Megawati adalah putri sulung dari Presiden RI pertama yang juga proklamator, Soekarno dan Fatmawati. Megawati, pada awalnya menikah dengan pilot Letnan Satu Penerbang TNI AU, Surendro dan dikaruniai dua anak lelaki bernama Mohammad Prananda dan Mohammad Rizki Pratama.
Pada suatu tugas militer, tahun 1970, di kawasan Indonesia Timur, pilot Surendro bersama pesawat militernya hilang dalam tugas. Derita tiada tara, sementara anaknya masih kecil dan bayi. Namun, derita itu tidak berkepanjangan, tiga tahun kemudian Mega menikah dengan pria bernama Taufik Kiemas, asal Ogan Komiring Ulu, Palembang. Kehidupan keluarganya bertambah bahagia, dengan dikaruniai seorang putri Puan Maharani. Kehidupan masa kecil Megawati dilewatkan di Istana Negara. Sejak masa kanak-kanak, Megawati sudah lincah dan suka main bola bersama saudaranya Guntur. Sebagai anak gadis, Megawati mempunyai hobi menari dan sering ditunjukkan di hadapan tamu-tamu negara yang berkunjung ke Istana.
Wanita bernama lengkap Dyah Permata Megawati Soekarnoputri ini memulai pendidikannya, dari SD hingga SMA di Perguruan Cikini, Jakarta. Sementara, ia pernah belajar di dua Universitas, yaitu Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Bandung (1965-1967) dan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (1970-1972). Kendati lahir dari keluarga politisi jempolan, Mbak Mega — panggilan akrab para pendukungnya — tidak terbilang piawai dalam dunia politik. Bahkan, Megawati sempat dipandang sebelah mata oleh teman dan lawan politiknya. Beliau bahkan dianggap sebagai pendatang baru dalam kancah politik, yakni baru pada tahun 1987. Saat itu Partai Demokrasi Indonesia (PDI) menempatkannya sebagai salah seorang calon legislatif dari daerah pemilihan Jawa Tengah, untuk mendongkrak suara.
Masuknya Megawati ke kancah politik, berarti beliau telah mengingkari kesepakatan keluarganya untuk tidak terjun ke dunia politik. Trauma politik keluarga itu ditabraknya. Megawati tampil menjadi primadona dalam kampanye PDI, walau tergolong tidak banyak bicara. Ternyata memang berhasil. Suara untuk PDI naik. Dan beliau pun terpilih menjadi anggota DPR/MPR. Pada tahun itu pula Megawati terpilih sebagai Ketua DPC PDI Jakarta Pusat.
Tetapi, kehadiran Mega di gedung DPR/MPR sepertinya tidak terasa. Tampaknya, Megawati tahu bahwa beliau masih di bawah tekanan. Selain memang sifatnya pendiam, belaiu pun memilih untuk tidak menonjol mengingat kondisi politik saat itu. Maka belaiu memilih lebih banyak melakukan lobi-lobi politik di luar gedung wakil rakyat tersebut. Lobi politiknya, yang silent operation, itu secara langsung atau tidak langsung, telah memunculkan terbitnya bintang Mega dalam dunia politik. Pada tahun 1993 dia terpilih menjadi Ketua Umum DPP PDI. Hal ini sangat mengagetkan pemerintah pada saat itu.
Proses naiknya Mega ini merupakan cerita menarik pula. Ketika itu, Konggres PDI di Medan berakhir tanpa menghasilkan keputusan apa-apa. Pemerintah mendukung Budi Hardjono menggantikan Soerjadi. Lantas, dilanjutkan dengan menyelenggarakan Kongres Luar Biasa di Surabaya. Pada kongres ini, nama Mega muncul dan secara telak mengungguli Budi Hardjono, kandidat yang didukung oleh pemerintah itu. Mega terpilih sebagai Ketua Umum PDI. Kemudian status Mega sebagai Ketua Umum PDI dikuatkan lagi oleh Musyawarah Nasional PDI di Jakarta.
Namun pemerintah menolak dan menganggapnya tidak sah. Karena itu, dalam perjalanan berikutnya, pemerintah mendukung kekuatan mendongkel Mega sebagai Ketua Umum PDI. Fatimah Ahmad cs, atas dukungan pemerintah, menyelenggarakan Kongres PDI di Medan pada tahun 1996, untuk menaikkan kembali Soerjadi. Tetapi Mega tidak mudah ditaklukkan. Karena Mega dengan tegas menyatakan tidak mengakui Kongres Medan. Mega teguh menyatakan dirinya sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Kantor DPP PDI di Jalan Diponegoro, sebagai simbol keberadaan DPP yang sah, dikuasai oleh pihak Mega. Para pendukung Mega tidak mau surut satu langkah pun. Mereka tetap berusaha mempertahankan kantor itu.
Soerjadi yang didukung pemerintah pun memberi ancaman akan merebut secara paksa kantor DPP PDI itu. Ancaman itu kemudian menjadi kenyataan. Pagi, tanggal 27 Juli 1996 kelompok Soerjadi benar-benar merebut kantor DPP PDI dari pendukung Mega. Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah Mega. Malah, dia makin memantap langkah mengibarkan perlawanan. Tekanan politik yang amat telanjang terhadap Mega itu, menundang empati dan simpati dari masyarakat luas.
Mega terus berjuang. PDI pun menjadi dua. Yakni, PDI pimpinan Megawati dan PDI pimpinan Soerjadi. Massa PDI lebih berpihak dan mengakui Mega. Tetapi, pemerintah mengakui Soerjadi sebagai Ketua Umum PDI yang sah. Akibatnya, PDI pimpinan Mega tidak bisa ikut Pemilu 1997. Setelah rezim Orde Baru tumbang, PDI Mega berubah nama menjadi PDI Perjuangan. Partai politik berlambang banteng gemuk dan bermulut putih itu berhasil memenangkan Pemilu 1999 dengan meraih lebih tiga puluh persen suara. Kemenangan PDIP itu menempatkan Mega pada posisi paling patut menjadi presiden dibanding kader partai lainnya. Tetapi ternyata pada SU-MPR 1999, Mega kalah.
Tetapi, posisi kedua tersebut rupanya sebuah tahapan untuk kemudian pada waktunya memantapkan Mega pada posisi sebagai orang nomor satu di negeri ini. Sebab kurang dari dua tahun, tepatnya tanggal 23 Juli 2001 anggota MPR secara aklamasi menempatkan Megawati duduk sebagai Presiden RI ke-5 menggantikan KH Abdurrahman Wahid. Megawati menjadi presiden hingga 20 Oktober 2003. Setelah habis masa jabatannya, Megawati kembali mencalonkan diri sebagai presiden dalam pemilihan presiden langsung tahun 2004. Namun, beliau gagal untuk kembali menjadi presiden setelah kalah dari Susilo Bambang Yudhoyono yang akhirnya menjadi Presiden RI ke-6.

Presiden Keenam, Soesilo Bambang Yudhoyono (2004-2014)
Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden RI ke-6. Berbeda dengan presiden sebelumnya, beliau merupakan presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat dalam proses Pemilu Presiden putaran II 20 September 2004. Lulusan terbaik AKABRI (1973) yang akrab disapa SBY ini lahir di Pacitan, Jawa Timur 9 September 1949. Istrinya bernama Kristiani Herawati, merupakan putri ketiga almarhum Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo.
Pensiunan jenderal berbintang empat ini adalah anak tunggal dari pasangan R. Soekotjo dan Sitti Habibah. Darah prajurit menurun dari ayahnya yang pensiun sebagai Letnan Satu. Sementara ibunya, Sitti Habibah, putri salah seorang pendiri Ponpes Tremas. Beliau dikaruniai dua orang putra yakni Agus Harimurti Yudhoyono (mengikuti dan menyamai jejak dan prestasi SBY, lulus dari Akmil tahun 2000 dengan meraih penghargaan Bintang Adhi Makayasa) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lulusan terbaik SMA Taruna Nusantara, Magelang yang kemudian menekuni ilmu ekonomi).
Pendidikan SR adalah pijakan masa depan paling menentukan dalam diri SBY. Ketika duduk di bangku kelas lima, beliau untuk pertamakali kenal dan akrab dengan nama Akademi Militer Nasional (AMN), Magelang, Jawa Tengah. Di kemudian hari AMN berubah nama menjadi Akabri. SBY masuk SMP Negeri Pacitan, terletak di selatan alun-alun. Ini adalah sekolah idola bagi anak-anak Kota Pacitan. Mewarisi sikap ayahnya yang berdisiplin keras, SBY berjuang untuk mewujudkan cita-cita masa kecilnya menjadi tentara dengan masuk Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) setelah lulus SMA akhir tahun 1968. Namun, lantaran terlambat mendaftar, SBY tidak langsung masuk Akabri. Maka SBY pun sempat menjadi mahasiswa Teknik Mesin Institut 10 November Surabaya (ITS).
Namun kemudian, SBY justru memilih masuk Pendidikan Guru Sekolah Lanjutan Pertama (PGSLP) di Malang, Jawa Timur. Sewaktu belajar di PGSLP Malang itu, beliau mempersiapkan diri untuk masuk Akabri. Tahun 1970, akhirnya masuk Akabri di Magelang, Jawa Tengah, setelah lulus ujian penerimaan akhir di Bandung. SBY satu angkatan dengan Agus Wirahadikusumah, Ryamizard Ryacudu, dan Prabowo Subianto. Semasa pendidikan, SBY yang mendapat julukan Jerapah, sangat menonjol. Terbukti, belaiu meraih predikat lulusan terbaik Akabri 1973 dengan menerima penghargaan lencana Adhi Makasaya.
Pendidikan militernya dilanjutkan di Airborne and Ranger Course di Fort Benning, Georgia, AS (1976), Infantry Officer Advanced Course di Fort Benning, Georgia, AS (1982-1983) dengan meraih honor graduate, Jungle Warfare Training di Panama (1983), Anti Tank Weapon Course di Belgia dan Jerman (1984), Kursus Komandan Batalyon di Bandung (1985), Seskoad di Bandung (1988-1989) dan Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, AS (1990-1991). Gelar MA diperoleh dari Webster University AS. Perjalanan karier militernya, dimulai dengan memangku jabatan sebagai Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (Komandan Peleton III di Kompi Senapan A, Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Kostrad) tahun 1974-1976, membawahi langsung sekitar 30 prajurit.
Batalyon Linud 330 merupakan salah satu dari tiga batalyon di Brigade Infantri Lintas Udara 17 Kujang I/Kostrad, yang memiliki nama harum dalam berbagai operasi militer. Ketiga batalyon itu ialah Batalyon Infantri Lintas Udara 330/Tri Dharma, Batalyon Infantri Lintas Udara 328/Dirgahayu, dan Batalyon Infantri Lintas Udara 305/Tengkorak. Kefasihan berbahasa Inggris, membuatnya terpilih mengikuti pendidikan lintas udara (airborne) dan pendidikan pasukan komando (ranger) di Pusat Pendidikan Angkatan Darat Amerika Serikat, Ford Benning, Georgia, 1975. Kemudian sekembali ke tanah air, SBY memangku jabatan Komandan Peleton II Kompi A Batalyon Linud 305/Tengkorak (Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad) tahun 1976-1977. Beliau pun memimpin Pleton ini bertempur di Timor Timur.
Sepulang dari Timor Timur, SBY menjadi Komandan Peleton Mortir 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977). Setelah itu, beliau ditempatkan sebagai Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978), Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981), dan Paban Muda Sops SUAD (1981-1982). Ketika bertugas di Mabes TNI-AD, itu SBY kembali mendapat kesempatan sekolah ke Amerika Serikat. Dari tahun 1982 hingga 1983, beliau mengikuti Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983 sekaligus praktek kerja-On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983. Kemudian mengikuti Jungle Warfare School, Panama, 1983 dan Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984, serta Kursus Komando Batalyon, 1985. Pada saat bersamaan SBY menjabat Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)
Lalu beliau dipercaya menjabat Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988) dan Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988), sebelum mengikuti pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI-AD (Seskoad) di Bandung dan keluar sebagai lulusan terbaik Seskoad 1989. SBY pun sempat menjadi Dosen Seskoad (1989-1992), dan ditempatkan di Dinas Penerangan TNI-AD (Dispenad) dengan tugas antara lain membuat naskah pidato KSAD Jenderal Edi Sudradjat. Lalu ketika Edi Sudradjat menjabat Panglima ABRI, beliau ditarik ke Mabes ABRI untuk menjadi Koordinator Staf Pribadi (Korspri) Pangab Jenderal Edi Sudradjat (1993).
Lalu, beliau kembali bertugas di satuan tempur, diangkat menjadi Komandan Brigade Infantri Lintas Udara (Dan Brigif Linud) 17 Kujang I/Kostrad (1993-1994) bersama dengan Letkol Riyamizard Ryacudu. Kemudian menjabat Asops Kodam Jaya (1994-1995) dan Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995). Tak lama kemudian, SBY dipercaya bertugas ke Bosnia Herzegovina untuk menjadi perwira PBB (1995). Beliau menjabat sebagai Kepala Pengamat Militer PBB (Chief Military Observer United Nation Protection Force) yang bertugas mengawasi genjatan senjata di bekas negara Yugoslavia berdasarkan kesepakatan Dayton, AS antara Serbia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina. Setelah kembali dari Bosnia, beliau diangkat menjadi Kepala Staf Kodam Jaya (1996). Kemudian menjabat Pangdam II/Sriwijaya (1996-1997) sekaligus Ketua Bakorstanasda dan Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998) sebelum menjabat Kepala Staf Teritorial (Kaster) ABRI (1998-1999).
Sementara, langkah karir politiknya dimulai tanggal 27 Januari 2000, saat memutuskan untuk pensiun lebih dini dari militer ketika dipercaya menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid. Tak lama kemudian, SBY pun terpaksa meninggalkan posisinya sebagai Mentamben karena Gus Dur memintanya menjabat Menkopolsoskam. Pada tanggal 10 Agustus 2001, Presiden Megawati mempercayai dan melantiknya menjadi Menko Polkam Kabinet Gotong-Royong. Tetapi pada 11 Maret 2004, beliau memilih mengundurkan diri dari jabatan Menko Polkam. Langkah pengunduran diri ini membuatnya lebih leluasa menjalankan hak politik yang akan mengantarkannya ke kursi puncak kepemimpinan nasional. Dan akhirnya, pada pemilu Presiden langsung putaran kedua 20 September 2004, SBY yang berpasangan dengan Jusuf Kalla meraih kepercayaan mayoritas rakyat Indonesia dengan perolehan suara di attas 60 persen. Dan pada tanggal 20 Oktober 2004 beliau dilantik menjadi Presiden RI ke-6.
Berikut ini data lengkap tentang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Nama : Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono
Lahir : Pacitan, Jawa Timur, 9 September 1949
Agama : Islam
Jabatan : Presiden Republik Indonesia ke-6
Istri : Kristiani Herawati, putri ketiga (Alm) Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo
Anak : Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono
Ayah : Letnan Satu (Peltu) R. Soekotji
Ibu : Sitti Habibah
Pendidikan :
* Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) tahun 1973
* American Language Course, Lackland, Texas AS, 1976
* Airbone and Ranger Course, Fort Benning , AS, 1976
* Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983
* On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983
* Jungle Warfare School, Panama, 1983
* Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984
* Kursus Komando Batalyon, 1985
* Sekolah Komando Angkatan Darat, 1988-1989
* Command and General Staff College, Fort Leavenwort, Kansas, AS
* Master of Art (MA) dari Management Webster University, Missouri, AS
Karier :
* Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (1974-1976)
* Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad (1976-1977)
* Dan Tn Mo 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977)
* Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978)
* Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981)
* Paban Muda Sops SUAD (1981-1982)
* Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)
* Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988)
* Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988)
* Dosen Seskoad (1989-1992)
* Korspri Pangab (1993)
* Dan Brigif Linud 17 Kujang 1 Kostrad (1993-1994)
* Asops Kodam Jaya (1994-1995)
* Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995)
* Chief Military Observer United Nation Peace Forces (UNPF) di Bosnia-Herzegovina (sejak awal November 1995)
* Kasdam Jaya (1996-hanya lima bulan)
* Pangdam II/Sriwijaya (1996-) sekaligus Ketua Bakorstanasda
* Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998)
* Kepala Staf Teritorial (Kaster ABRI (1998-1999)
* Mentamben (sejak 26 Oktober 1999)
* Menko Polsoskam (Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid)
* Menko Polkam (Pemerintahan Presiden Megawati Sukarnopotri) mengundurkan diri 11 Maret 2004

Sejarah Situs Forum Komunitas Maya Terbesar (Kaskus)

Kaskus adalah situs forum komunitas maya terbesar dan nomor 1 di Indonesia dan penggunanya disebut dengan Kaskuser. Kaskus lahir pada tanggal 6 November 1999 oleh tiga pemuda asal Indonesia yaitu Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan, yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat. Situs ini dikelola oleh PT Darta Media Indonesia.Situs yang memiliki lebih dari 2,5 juta pengguna ini, tidak hanya berdomisili dari Indonesia namun tersebar juga hingga negara lainnya. Pengguna Kaskus umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang dewasa.


Kaskus, yang merupakan singkatan dari Kasak Kusuk, bermula dari sekedar hobi dari komunitas kecil yang kemudian berkembang hingga saat ini. Kaskus dikunjungi sedikitnya oleh 900 ribu orang, dengan jumlah page view melebihi 15.000.000 setiap harinya. Hingga saat ini Kaskus sudah mempunyai lebih dari 250 juta posting.

Menurut Alexa.com, pada bulan Desember 2010 Kaskus berada di peringkat 251 dunia dan menduduki peringkat 6 situs yang paling banyak dikunjungi di Indonesia.
Kaskus diciptakan tanggal 6 November 1999 oleh tiga mahasiswa asal Indonesia yaitu Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan, di Seattle, Amerika Serikat. Kaskus awalnya bertujuan sebagai forum informal mahasiswa Indonesia di luar negeri. Nama "Kaskus" sendiri merupakan singkatan dari kata "kasak-kusuk".
Pada bulan Agustus 2005, PC Magazine Indonesia memberikan penghargaan kepada situs Kaskus sebagai situs terbaik dan komunitas terbesar, kemudian Kaskus terpilih kembali sebagai website terbaik pilihan pembaca PC Magazine pada 2006.

Pada tanggal 23 Mei 2006 manajemen Kaskus terpaksa mengubah domain dari .com menjadi .us, karena penyebaran virus Brontok yang dibuat dengan tujuan menyerang situs-situs besar Indonesia dimana Kaskus masuk dalam target penyerangan.

Awal April 2007, manajemen Kaskus menambah 2 server baru untuk meningkatkan performance situs Kaskus (Dell Server).

Pada Juli 2008, Pengelola Kaskus akhirnya memutuskan untuk mengoperasikan server Kaskus di Indonesia. Untuk keperluan tersebut Kaskus membeli 8 server Dell PowerEdge 2950 dan dioperasikan melalui jaringan open IXP. Akibat dari ini akses Kaskus berlipat ganda dan akhirnya pengelola berencana menambahkan 8 server lagi sehingga total yang akan beroperasi di bulan September adalah 16 server.

Awal tahun 2011, Kaskus mengumumkan ekspansi bisnisnya dengan menjalin hubungan kerjasama bersama Global Digital Prima yang merupakan anak perusahaan dari PT Djarum. Selain itu, Kaskus juga akan menambah jumlah servernya hingga 250 buah serta melakukan rekrutmen pegawai baru hingga 80 orang.

Pada tanggal 16—17 Mei 2008, Kaskus diserang menggunakan teknik DDoS (Distributed Denial of Service) oleh oknum yang diduga berasal dari komunitas YogyaFree.Serangan ini menyebabkan database Kaskus corrupt sehingga administrator terpaksa mengunci thread-thread yang ada.

Penyerangan tersebut diduga terkait dengan peristiwa perusakan (deface) situs YogyaFree beberapa hari sebelumnya. Penyerang yang mengklaim dirinya sebagai salah satu anggota Kaskus juga melontarkan celaan yang bernada mengejek di salah satu bagian forum YogyaFree. Hal tersebut membuat beberapa anggota YogyaFree berang, dan kemudian balik menyerang Kaskus dengan DDoS. Akibatnya, administrator Kaskus terpaksa mematikan server Kaskus.

Perang cyber antara kedua komunitas ini akhirnya selesai ketika kedua pengelola situs menandatangani memorandum online untuk menyudahkan pertikaian di antara keduanya. Pesan tersebut dipampang selama beberapa minggu di halaman situs masing-masing.

Meskipun kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan ini cukup berat, administrator Kaskus menjanjikan bahwa Kaskus akan kembali normal pada bulan Juli 2008, seiring dengan diluncurkannya server baru Kaskus di gedung Cyber, Jakarta. Namun, ia juga mengatakan bahwa data-data yang akan dimunculkan kembali adalah data yang dimuat sebelum tahun 2008, sementara data yang dibuat selama tahun 2008 tidak dapat dimunculkan kembali.

Sir Alexander Chapman "Alex" Ferguson


Sir Alexander Chapman "Alex" Ferguson CBE (lahir 31 Desember 1941 di Govan, Glasgow) adalah seorang pelatih dan mantan pemain sepak bola berkebangsaan Skotlandia, yang saat ini sedang menangani Manchester United F.C., di mana dia telah bertugas dalam lebih dari 1000 pertandingan. Dianggap sebagai salah satu pelatih terbaik dalam permainan, dia telah memenangkan lebih banyak trofi daripada pelatih manapun sepanjang sejarah sepak bola Inggris. Dia telah mengabdi kepada Manchester United selama 21 tahun, kedua terlama setelah Sir Matt Busby.

Ferguson sebelumnya menangani East Stirlingshire dan St. Mirren, sebelum meraih masa-masa kesuksesan bersama Aberdeen. Menjadi pelatih Skotlandia dalam waktu singkat – untuk mengisi posisi Jock Stein yang meninggal dunia – dia ditunjuk menjadi pelatih Manchester United pada November 1986.

Di Manchester United, Sir Alex menjadi pelatih tersukses dalam sejarah sepak bola Inggris, dengan memimpin tim memenangkan 10 gelar juara liga. Pada 1999, dia menjadi pelatih pertama yang membawa tim Inggris meraih trebel dari Liga Utama, Piala FA and Liga Champions UEFA. Juga menjadi satu-satunya pelatih yang memenangkan piala FA sebanyak 5 kali, dia juga menjadi satu-satunya pelatih yang berhasil memenangkan gelar liga sebanyak 3 kali berturut-turut bersama tim yang sama (1998-1999, 1999-2000 and 2000-2001). Pada 2008, dia bergabung bersama Brian Clough (Nottingham Forest) dan Bob Paisley (Liverpool) sebagai pelatih Britania yang memenangkan kejuaraan Eropa sebanyak lebih dari satu kali.

Informasi pribadi
Nama lengkap : Alexander Chapman Ferguson
Tanggal lahir : 31 Desember 1941 (umur 67)
Tempat lahir : Glasgow, Skotlandia
Posisi bermain : Striker (telah pensiun)
Klub saat ini : Manchester United (pelatih)

Klub senior (saat masih bermain)
Tahun Klub Tampil (Gol)
1957–1960 Queen's Park 32 11
1960–1964 St. Johnstone 37 19
1964–1967 Dunfermline Athletic 88 66
1967–1969 Rangers 41 25
1969–1973 Falkirk 106 37
1973–1974 Ayr United 24 9
total 327 167

Kepelatihan
1974 : East Stirlingshire
1974–1978 : St. Mirren
1978–1986 : Aberdeen
1985–1986 : Skotlandia
1986–? : Manchester United

Sejarah Nomer Punggung "Tujuh" di Manchester United

Kita tahu nomer punggung untuk pemain bola sudah menjadi ciri khas yang bisa melekat. Dan ada beberapa club yang mengistirahatkan nomer punggung tersebut demi sang legend seperti yang dilakukan club italia yaitu Ac Milan. saat ini saya tidak menceritakan tentang Ac Milan melainkan club yang memiliki jumlah fans terbanyak di dunia yaitu Manchester United.

Sejarah nomer punggung diclub ini juga cukup unik yaitu dengan mengkeramatkan nomer punggung "tujuh". nomer punggung "tujuh" tidak sembarangan diberikan kepada pemain. Kali ini Saya cuma mau share aja tentang beberapa nama sejarah yang menggunakan nomor punggung 7 di Manchester United

1. George Best
mahiwal united
Nama Lengkap : George Best
Tempat & Tanggal Lahir : Cregagh,Irlandia Utara 22 Mei 1946
Nama Orang Tua : Dickie & Anne
Nama Istri : Angela Macdonald-james
Nama Anak : Calum Best
Wafat : 25 Oktober 2005
Debut : 14 September 1963,Man Utd 1-0 WBA (Divisi 1)
Partai Terakhir : 1 Januari 1974,QPR 3-0 Man Utd (Divisi 1)
Tahun bermain di Man Utd : 1963-1974
Gelar bersama Man Utd : 2 Divisi 1 (1964-65,1966-67), 1 Liga Champions (1967-68) 

2. Bryan Robson
mahiwal united
Nama Lengkap : Bryan Robson
Tempat Lahir : Chester-le-Street,Inggris
Nama Orang Tua : Brian Robson & Maureen Robson
Nama Istri : Denise Brindley
Nama Anak : Claire Robson,Charlotte Robson & Ben Robson
Debut : 7 Oktober 1981, Tottenham 1-0 Man Utd (Piala Liga)
Partai Terakhir : 8 Mei 1994, Man Utd 0-0 Conventry (Premier League)
Tahun bermain di Man Utd : 1981-94
Gelar bersama Man Utd : 2 Premier League (1992-93,1993-94), 4 Piala FA (1982-82,1984-85,1989-90,1993-94), 1 Piala Liga (1991-92), 3 Charity Shield (1983,1990,1993), 1 Piala Winners (1990-91), 1 Piala Super Eropa (1991)

3. Eric Cantona
mahiwal united
Nama Lengkap : Eric Cantona
Tempat & Tanggal Lahir : Marseille, 24 Mei 1966
Nama Orang Tua : Albert & Eleonore
Nama Istri : Isabelle Ferrer & Rachida Brakni
Nama Anak : Raphael & Josephine
Debut : 6 Desember 1992, Man Utd 2-1 Man City (Piala FA)
Partai Terakhir : 11 Mei 1997, Man Utd 2-0 West Ham (Premier League)
Tahun bermain di Man Utd : 1992-1997
Gelar bersama Man Utd : 4 Premier League (1992-93,1993-94,1995-96,1996-97), 1 Piala Liga (1991-92), 2 Piala FA (1993-94,1995-96), 1 Piala Liga (1991-92), 3 Charity Shield (1993,1994,1996)

4. David Beckham
mahiwal united
Nama Lengkap : David Robert Joseph Beckham
Tempat & Tanggal Lahir : London, 2 Mei 1975
Nama Orang Tua : David Edward Alan Beckham & Sandra Georgina West
Nama Istri : Victoria Adams
Nama Anak : Brooklyn Joseph Beckham, Romeo James Beckham & Cruz David Beckham
Debut : 23 September 1992, Brighton 1-1 Man Utd (Premier League)
Partai Terakhir : 11 Mei 2003, Everton 1-2 Man Utd (Premier League)
Tahun bermain di Man Utd : 1992-2003
Gelar bersama Man Utd : 6 Premier League (1995-96,1996-97,1998-99,1999-00.2000-01,2002-03), 2 Piala FA (1995-96,1998-99), 4 Community Shield (1993,1994,1996,1997), 1 Liga Champions (1998-99), 1 Piala Interkontinental (1999)

5. Cristiano Ronaldo
mahiwal united
Nama Lengkap : Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro
Tempat & Tanggal Lahir : Madeira, 5 Februari 1985
Nama Orang Tua : Jose Dinis Aveiro & Mario Dolores dos Santos Aveiro
Debut : 16 Agustus 2003, Man Utd 4-0 Bolton (Premier League)
Partai Terakhir : 27 Mei 2009, Man Utd 0-2 Barcelona (Final Liga Champions)
Tahun bermain di Man Utd : 2003-2009
Gelar bersama Man Utd : 3 Premier League (2006-07,2007-08,2008-09),
1 Piala FA (2003-04), 1 Community Shield (2007), 2 Piala Liga (2005-06,2008-09), 1 Liga Champions (2007-08), 1 FIFA Club World Cup (2008)

6. Michael Owen
mahiwal united
Nama Lengkap : Michael James Owen
Tempat & Tanggal Lahir : Chester, 14 Desember 1979
Nama Orang Tua : Leslie Terence Owen & Jeanette
Debut : 9 Agustus 2009 Man Utd 2-2 Chelasea (Community Shield)
Tahun bermain di Man Utd : 2009-2012

7. Shinji Kagawa

Nama lengkap: Shinji Kagawa
Lahir : Tarumi-ku, Kobe (Jepang), 17 Maret 1989
Tinggi/Berat : 173 cm/64 kg
Posisi : Midfielder
Debut: -
Tahun bermain di Man Utd: 2012-..

 

Contoh Paragraf Generalisasi, Analogi Dan Sebab Akibat (Kausalitas)

Contoh Paragraf Generalisasi
Untuk menyandang gelar Sarjana Strata Satu (S1), mahasiswa harus terlebih dahulu memenuhi beberapa persyaratan untuk mengikuti sidang. Diantaranya mahasiswa aktif di semester yang berjalan, mahasiswa harus  dinyatakan lulus Ujian Utama atau sudah mengikuti 15 mata kuliah Ujian Utama dengan IPK minimal 3,00 dan tidak ada nilai D. Mahasiswa juga harus  menyelesaikan 152 SKS dan memiliki IPK total minimal 2,00 dan tidak boleh ada nilai D pada mata kuliah Ilmu Budaya Dasar, Ilmu Sosial Dasar, Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan dan Bahasa Inggris. Selain itu, mahasiswa harus dinyatakan lulus Penulisan Ilmiah, workshop, kursus dan Aptitude Test. Mahasiswa juga harus bebas dari peminjaman buku di perpustakaan dan harus menyelesaikan segala administrasi dan keuangan hingga semester yang sedang berjalan. Bahkan tidah hanya itu, mahasiswa juga harus menyelesaikan penulisan skripsinya, dan harus mendapat Surat Persetujuan 11 dari Dosen Pembimbing untuk disidangkan. Terakhir mahasiswa harus menggandakan skripsinya sebanyak 4 buah, dengan bentuk dan format sesuai ketentuan.  Jadi, memang tidak mudah untuk menyandang gelar Sarjana Strata Satu (S1).
Contoh Paragraf Analogi
            Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan, yaitu hardware, software dan brainware. Sama halnya dengan manusia. Manusia dapat dianalogikan sebagai sebuah komputer, yang mana terdapat tiga bagian dasar pada manusia, yakni fisik atau tubuh sebagai hardware, jiwa sebagai software serta akal dan pikiran sebagai brainware.
Contoh Paragraf Sebab-Akibat (Kausalitas)
Kerusakan yang terjadi pada sistem basis data dapat mempengaruhi departemen lain yang terkait. Jika di dalam suatu sistem basis data mengalami kerusakan akan mengakibatkan departemen lain mengalami hambatan dalam melakukan operasionalnya, hal ini dikarenakan keterhubungan antar data yang digunakan.